Scroll untuk baca artikel
Example 600x300
Nasional

Presiden Prabowo Apresiasi Kinerja Menteri Pertanian Atas Pengendalian Pertanian Yang Sangat Baik

238
×

Presiden Prabowo Apresiasi Kinerja Menteri Pertanian Atas Pengendalian Pertanian Yang Sangat Baik

Sebarkan artikel ini

Republikmata.co.id, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi tinggi kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman atas kinerjanya dalam mengendalikan situasi pertanian di Indonesia. Hal ini disampaikan Presiden Prabowo dalam pertemuan strategis dengan Mentan Amran, di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan) Jakarta.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Mentan atas pengendalian Anda terhadap situasi pertanian. Saya akui, ini sangat bagus. Tinggal semua unsur bekerja sama untuk memperkuat upaya ini,” ujar Presiden Prabowo saat melakukan teleconference bersama petani, penyuluh pertanian, kepala dinas provinsi, PERPADI serta jajaran terkait lainnya di Ruang SAS, Kantor Pusat Kementan, Jakarta (3/2/2025)

Example 600x300

Presiden Prabowo juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah bekerja keras, sehingga Indonesia semakin dekat dengan target swasembada beras dan menuju swasembada pangan. Menurutnya, masalah pangan adalah isu krusial yang berkaitan langsung dengan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa.

BACA JUGA:  Satu Anggota Polri Jadi Korban Ledakan Kapal Basarnas di Ternate

“Masalah pangan adalah hidup dan matinya bangsa Indonesia. Ini masalah kedaulatan, masalah kemerdekaan, dan survival kita sebagai bangsa. Kalau mau maju, pangan harus aman dulu. Saya minta semua pihak bekerja dengan hati yang tulus, cinta tanah air, dan patriotisme tinggi, setia pada tujuan swasembada pangan,” tegasnya.

Presiden Prabowo juga menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan petani sebagai produsen utama pangan. Pemerintah RI telah menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk gabah kering panen sebesar Rp6.500 per kilogram.

“Saya siap keluarkan Peraturan Pemerintah (PP). Saya tidak main-main. Ini adalah masalah kebangsaan. Pengusaha harus untung, tapi tidak boleh seenaknya. Semua pihak harus menang, mulai dari produsen, petani, pengusaha, hingga konsumen,” tambahnya.

BACA JUGA:  KKB Tidak Dapat, Menkum Amnesti Akan Diberikan Kepada Gerakan Makar Non Senjata

Dalam arahannya, Presiden Prabowo juga mengingatkan agar penggilingan padi di daerah tidak merugikan petani. Ia menegaskan siap mengambil langkah tegas jika ditemukan pelanggaran.

“Penggilingan padi kalau main-main, saya akan tindak. Kita semua punya tanggung jawab. Saya ingin pengusaha mendapatkan keuntungan yang wajar, tetapi juga memiliki tanggung jawab terhadap kesejahteraan petani,” tegasnya.

Presiden Prabowo optimistis Indonesia akan menjadi negara yang sukses dalam mewujudkan swasembada pangan. Ia menegaskan bahwa target yang diberikan selama empat tahun dapat dicapai lebih cepat dengan kerja sama semua pihak.

“Indonesia akan jadi negara sukses, saya sangat yakin itu. Sekarang sudah terbukti bahwa target yang saya berikan empat tahun, tapi dalam waktu dekat kita akan swasembada,” pungkasnya.

BACA JUGA:  Penerimaan Murid Baru Tahun 2025 Jalur PPDB Dihapus, Pemerintah Resmi Gunakan Skema Baru Melalui Jalur SPMB

Dalam kesempatan tersebut, Mentan Amran, berterimakasih atas dukungan penuh Presiden Prabowo terhadap sektor pertanian. Ia menegaskan bahwa berbagai permasalahan yang sebelumnya menghambat produktivitas petani kini telah diatasi berkat kebijakan Presiden yang responsif terhadap kebutuhan di lapangan.

“Inilah puncak kejayaan petani. Terima kasih kepada Bapak Presiden karena seluruh permintaan petani sudah Bapak penuhi, mulai dari pupuk, penyuluh pertanian lapangan (PPL), irigasi, dan berbagai fasilitas pendukung lainnya yang dulu menjadi kendala, ” ungkap Mentan Amran. (*)

Example 600x300
error: Content is protected !!