Republikmata.co.id, Kampar – Pada acara peresmian Mushola Saaluddin Abdullah di Komplek Mapolsek Kampar Kiri, beberapa tokoh masyarakat dan agama memberikan sambutan dan pesan.
Diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Mubaligh Abdul Rais, dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh Ketua Majelis Ulama Islam Kecamatan Kampar Kiri, Ustadz Dasman MSi. Rabu (19/2/25).
Diantaranya, Yayasan Kenegerian Lipat Kain diwakili Darwis Dt Jalelo menyampaikan curahan hati bahwa Mushola Saaluddin Abdullah adalah Mushollah ke-14 di Kampar Kiri, dan tentunya masyarakat kenegerian lipat kain di Kecamatan Kampar Kiri mengucapkan terima kasih atas dedikasi ditengah masyarakat.
“Saya juga terharu dan sangat mengapresiasi, selama ini di Polsek Kampar Kiri belum ada Musholla yang ada seperti kita lihat saat ini sudah terbangun dan dapat dimanfaatkan untuk rutinitas masyarakat mukminin serta mukminat, mushollah ini diberi nama Mushola Saaluddin Abdullah. Kabarnya, ini nama orang tua dari Kapolsek Kampar Kiri, subhanallah,” ujar Datuk Jalelo.
Ia juga menuturkan, menjelang ramadhan, memasuki bulan puasa, saya dan kami mewakili segenap Kenegerian Lipat Kain mohon maaf lahir batin.
“Sedikit titipan pesan, terkait aktifitas pekat yang meresahkan di tengah masyarakat harus diatasi dengan sanksi yang tegas dan tidak boleh diindahkan,” Harap Darwis Datuk Jalelo dari Ninik Mamak Yayasan Kenegerian Lipat Kain.
Tausyiah dari tamu istimewa peresmian Mushola Saaluddin Abdullah Polsek Kampar Kiri, Ustadz Samsuardi, PHi., atau yang akrab disapa Ustadz Bombom menyampaikan bahwa nama Mushola Saaluddin Abdullah diambil dari nama orang tua Kapolsek Kampar Kiri, Kompol M Daud SH.
“Kita juga mengajak masyarakat untuk sering datang ke mushollah dan masjid agar dapat merasakan kebahagiaan,” imbuhnya.
Sementara Kapolres Kampar, AKBP Ronald Sumadja, SIK, melalui Kapolsek Kampar Kiri, Kompol M. Daud, SH., menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran dan personil Polsek Kampar Kiri atas suksesnya acara peresmian Mushola Saaluddin Abdullah.
“Alhamdulilah, mengucap ribuan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersama-sama mewujudkan mimpi berdiri dan tegaknya Mushola Saaluddin Abdullah di Mako polsek Kampar Kiri ini,” ujar Daud.
Daud menuturkan juga, Spesial tentunya kami ucapkan terima kasih kepada datuk Jalelo, Datuk Darwis yang dengan segala kerendahan hatinya menghibahkan tanah beliau sebagai tempat berdirinya Musholla yang sama-sama telah kita lihat bersama. Sikap religius tentu lahir dari bagaimana seorang manusia dapat dekat dengan penciptanya, dan salah satu jalan itu tentunya Insyaallah lahir dari kegiatan-kegiatan ibadah di Musholla yang kita cintai ini.
“Sebagai pengabdian tugas dan pelayanan, Insyaallah kedepannya akan banyak lagi hal-hal besar yang dapat kita lakukan, tentunya kami berharap dukungan dan kerjasama dari semua pihak, terutama bagaimana terciptanya kamtibmas sebagai tugas pokok kami dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.” Pintanya.
Acara ditutup dengan penyerahan bingkisan dari Kapolsek Kampar Kiri, Kompol M Daud SH secara langsung kepada Tokoh Masyarakat, serta penyerahan santunan anak yatim piatu sebanyak 40 orang.
Diiringi dengan pengguntingan pita dan pembukaan tirai nama Mushola Saaluddin Abdullah oleh Kapolsek Kampar Kiri, Kompol M Daud SH didampingi Unit Pimpinan Kecamatan Kampar Kiri bersama Ustadz Samsuardi PHi alias Ustadz Bombom.
Namun disesi akhir acara sembari istirahat, sholat dan makan bersama, ada keseruan terlihat ditengah keakraban tersebut yang digelar dihalaman Mako Polsek Kampar Kiri, Kapolsek Kampar Kiri, Kompol Muhammad Daud ternyata Milad ke 51 Tahun.
“Para Jajaran dan personil serta Bhayangkari Polsek Kampar memberikan kejutan di momen hari spesial tersebut dengan menggelar pemotongan nasi tumpeng.
