(REPUBLIKMATA.CO.ID) Dumai – Kunjungan Kerja Kapolda Riau Irjen Pol. Dr. Herry Herjawan, S.I.K., M.H., M.Hum., ke Wilayah Kota Dumai dalam Rangka Penanaman Pohon dan Jagung dan ibadah sholat Jum’at Bersama.Jum’at 13/6/25).
Kunker ini Merupakan bagian Rangkaian Memperingati Hari Bhayangkara ke -79 dengan mengusung jiwa korsa, cinta lingkungan dan menguatkan ketahanan pangan di kota Dumai.
Sesampainya di Lokasi, Kapolda Riau dan rombongan disambut hangat oleh Forkopimda Kota Dumai serta tokoh masyarakat dengan pemasangan tanjak dan pertunjukan pencak silat tradisional Melayu.
Turut mendampingi Kapolda Riau dalam kunjungan tersebut, Irwasda Polda Riau Kombes Pol. Prabowo Santoso, S.I.K., M.H., Karo Ops Kombes Pol. Ino Harianto, S.I.K., M.M., serta sejumlah pejabat utama Polda Riau lainnya.
Kedatangan Kapolda disambut langsung oleh Walikota Dumai H. Paisal, SKM, MARS, Kapolres Dumai AKBP Hardi Dinata H., S.I.K., M.M., Ketua Pengadilan Negeri Kelas 1A Dumai Maulia Martwenty Ine, S.H., M.H., serta unsur TNI, pimpinan instansi vertikal, organisasi kemasyarakatan, dan tokoh pemuda serta agama.
Dalam sambutannya, Walikota Dumai menyampaikan syukur atas kehadiran Kapolda Riau beserta jajaran serta berharap sinergitas tetap terjaga.
“Kami bersyukur bahwa dengan sinergitas antara Pemko Dumai, TNI-Polri, dan masyarakat, kegiatan ini dapat terselenggara. Ini juga sebagai bentuk dukungan kami terhadap program ketahanan pangan nasional,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolda Riau menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah momen penting untuk mempererat tali silaturahmi serta wujud nyata kontribusi institusi Polri terhadap pelestarian lingkungan dan pendidikan moral generasi muda.
“Polda Riau mengusung tagline ‘Melindungi Tuah, Menjaga Marwah’, yang menjadi semangat dalam setiap langkah pengabdian kami,” ucap Irjen Pol. Herry Herjawan.
Ia menambahkan bahwa lokasi kegiatan dipilih bukan tanpa alasan.
“Pondok pesantren adalah tempat pendidikan moral dan akhlak, dan sangat tepat bila kita mulai dari sini, dari lingkungan pendidikan, untuk menanam kebaikan secara harfiah dan maknawi,” ungkapnya lagi.
Sebanyak 79 pohon ditanam dalam kegiatan ini, sesuai angka Hari Bhayangkara ke-79.
“Ini sebagai simbol rasa syukur dan semangat berkelanjutan kami dalam menjaga lingkungan. Pohon-pohon ini adalah simbol tunas bangsa yang akan kita rawat bersama,” kata Kapolda.
Tidak hanya pohon, kegiatan juga mencakup penanaman bibit jagung sebagai bentuk kontribusi terhadap program ketahanan pangan. Penyerahan bibit secara simbolis dilakukan oleh Kapolda Riau kepada Forkopimda Dumai, disambut antusias oleh para peserta kegiatan.
Turut serta juga dilakukan penyerahan sembako kepada masyarakat sekitar secara langsung oleh Kapolda, diharapkan dengan bantuan sembako tersebut, masyarakat yang menerimanya dapat terbantu untuk mencukupi kebutuhan mereka.
Usai menanam pohon dan jagung, Kapolda Riau juga menyempatkan diri untuk memberikan keterangan pers di tenda utama. Dalam wawancaranya, ia menyatakan komitmen Polri untuk terus hadir dalam kegiatan-kegiatan yang membangun moral, lingkungan, dan ekonomi masyarakat.
“Kerja sama dengan pemerintah daerah dan masyarakat adalah kunci. Kita tidak bisa berjalan sendiri. Polri adalah bagian dari rakyat dan untuk rakyat,” tuturnya Kapolda Riau di akhir Penutup Pidatonya.
Daeng (Wartawan)
