Republikmta.co.id, Sukabumi – Praktisi Hukum, Fikri Abdul Ajiz mengapresiasi langkah Kapolres Sukabumi, AKBP Saiman, dalam menangani kasus tragis yang menimpa Suherlan alias Samson di Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.
Menurut Fikri, pendekatan yang diambil kepolisian sudah menunjukan keseimbangan antara penegakan hukum dan aspek sosial kemasyarakatan.
“Saya mengapresiasi Kapolres Sukabumi, Pak Samian, atas langkah-langkah yang diambil dalam menangani kasus ini, ini penting agar masyarakat merasa aman,”ujar Fikri, Selasa (25/02/25).
Kasus kematian Samson menjadi perhatian publik setelah peria tersebut tewas pada Jumat malam, (21/02/25). Samian segera mengambil tindakan dengan melakukan Cooling System di wilayah tersebut guna mencegah konplil lanjutan.
“Saya mendukung Cooling System yang dilakukan Kapolres, karen penegakan hukum harus juga dengan memperhatikan pendekatan-pendekatan dengan melihat sisi sosiologis dan kemanfaatan, baik dari sisis keluarga korban maupun dari sisi warga,”kata Fikri.
Fikri berharap, situasi yang sudah berhasil dikendalikan oleh Kapolres dapat terus terjaga. kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga keterlibatan dan kedamaian dilingkungan kita.
“Mari kita dukung kerja kepolisian dalam menciptakan keamanan berkelanjutan, sehingga masyarakat dapat hidup dengan aman dan tentram,” ujarnya.
Dengan pendekatan kepolisian yang lebih humanis dan responsif terhadap kebutuhan sosial, Fikri optimis bahwa sinergi antara penegak hukum dan masyarakat akan semakin kuat dalam menciptakan lingkungan yang kondusif dan harmonis.