Republikmata.co.id, Pekanbaru – Baru-baru ini ribuan ton beras diketahui berasal dari negara Vietnam masuk ke Indonesia melalui jalur laut di Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
Dari pantauan media di pelabuhan diduga Pelabuhan Tikus di Tembilahan sebuah kapal ditemukan melakukan aktivitas membongkar ribuan karung berisi beras. Setelah media ini melakukan investigasi ternyata beras ini berasal dari Negara Vietnam. Selasa (11/2/25).
Beberapa ABK atau pekerjaan buruh yang sedang membongkar beras Vietnam ini, mengatakan kepada media bahwa dirinya hanya pekerja disini. Memang betul ini beras asal Vietnam.
“Iya bang, ini beras Vietnam. Kalau soal perizinan nya kami kurang tau pasti. Legal atau Ilegalnya,” ujarnya.
Lanjutnya, silahkan hubungi aja langsung pemilik Kapal atau bos pemilik beras-beras ini. Kalau kami hanya pekerja disini, jadi kami tidak tau menahu yang dokumen yang ditanyakan ini.
“Hubungi aja pemiliknya bang, biar jelas semuanya,” imbuhnya.
Selanjutnya, media ini menelusuri siapa pemilik kapal dan beras itu, dari narasumber yang di percaya bahwa pemiliknya berinisial AL.
“Namanya AL biasanya di panggil Ko AL tinggal nya di Selat Panjang,” kata narasumber.
PERINTAH PRESIDEN PRABOWO TINDAK TEGAS BARANG SELUNDUPAN DARI LUAR NEGERI
Sebelumnya perintah Presiden Prabowo Subianto menegaskan tidak boleh ada lagi ada barang-barang, bahan makanan dll masuk ke Indonesia dengan cara selundupan.
“Tidak boleh, saya perintahkan Dirjen Pajak, Bea Cukai dan Polairud, Sabandar untuk menindak tegas pelaku usaha barang selundupan di pelabuhan-pelabuhan di Indonesia,” kata Prabowo Subianto ketika berpidato kebangsaan sebulan lalu.
